by

Sejarah Coca Cola Di Produksi

Dapur Ocha, Sejarah Coca Cola Di Produksi – Coca-cola dimulai pada tahun 1886 ketika keingintahuan seorang apoteker, Dr. John S. Pemberton ingin menciptakan minuman ringan yang rasanya bisa dijual di air mancur soda. Dia menciptakan sirup rasa dan membawanya ke apotek di sekitar rumahnya, dimana sirup itu dicampur dengan air berkarbonasi dan dianggap sangat baik saat mereka mencicipi.

Sebelum Dr. John S. Pemberton meninggal di tahun 1888, minuman bersoda yang diciptakan menjadi No.1 di dunia. Produk coca-cola yang paling popular adalah coca-cola, fanta dan sprite diantara banyak produk lain yang diciptakan dan sekarang ada di lebih dari 200 negara.

Keberhasilan perusahaan coca-cola terdiri dari lima faktor utama

Sejarah Coca Cola Di Produksi

  • Merek yang unik dan diakui Coca-cola adalah satu merek yang paling terkenal di dunia.
  • Kualitas terus menerus menawarkan konsumen produk-produk berkualitas tinggi.
  • Pemasaran yang dilakukan coca-cola menawarkan program yang kreatif dan inovatif di seluruh dunia.
  • Ketersediaan global produk coca-cola dibotolkan dan didistribusikan di seluruh dunia.
  • Inovasi yang berkelanjutan memberi konsumen penawaran produk baru seperti Diet Coke dan coca-cola vanilla.

Minuman Segar

Namun, dibalik keberhasilan Coca-Cola, ada beberapa alasan untuk menghindari soda. Beberapa orang mungkin lebih memilih soda dibandingkan dengan susu atau jus buah karena harga soda yang cukup murah, dan menjadikan soda sebagai minuman sehari-hari. Berikut adalah beberapa alasan untuk menghindari soda.

Soda tidak berguna untuk kesehatan

Minum bersoda seperti coca-cola tidak memiliki komponen yang bermanfaat secara nutrisi karena sebagian besar terdiri dari gula dan air yang disaring.

Memperburuk fungsi ginjal

Penelitian menyimpulkan bahwa konsumsi cola diet meyebabkan risiko penurunan ginjal. Konsumsi soda terlalu berlebihan juga menghasilkan pembentukan batu ginjal yang cukup berbahaya. Batu ginjal terbentuk karena banyak ketidakseimbangan mineral dan keasaman yang ditemukan dalam minuman bersoda yang menghilangkan kalsium melalui urin.

Obesitas dan diabetes

Dengan banyaknya kadar gula yang terdapat pada coca-cola, dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan risiko obesitas dan diabetes. Minuman buatan terkait dengan lemak di daerah perut dan menurunkan tingkat konsumsi.Di sisi lain, penelitian juga menyimpulkan efek metobolisme dari gula alama berbeda dengan gula tambahan.

Osteoporosis dan tulang rapuh

Osteoporosia dan rapuhnya tulang dapat terjadi terutama pada orang yang mengganti susu dengan minuman bersoda tinggi, terutama coca-cola.

Karies dan erosi gigi

Coca-cola membuat gigi lebih sensitif, lebih lemah dan rentan mengalami pembusukan karena soda dapat melarutkan lapisan luar pada gigi.

Peningkatan tekanan darah dan dehidrasi

Soda adalah diuretic yang meningkatkan tekanan darah dan menyebabkan buang air kecil lebih sering. Konsumsi fruktosa dari soda yang berlebihan juga dapat mendehidrasi sel-sel tubuh dan membuatnya sulit untuk menyerap nutrisi.

Dapat menyebabkan kanker

Warna coklat dari coca-cola tidak terbuat dari gula caramel, melainkan berasal dari proses kimia. Tahun 2018, penelitian menyimpulkan bahwa minuman manis dapat menganggu aktifitas otak sehingga dapat meningkatkan risiko stroke dan demensia.

Selain itu, mengkonsumsi minuman manis secara teratur dapat mempengaruhi kualitas dan durasi siklus tidur seseorang. Beberapa senyawa juga memiliki efek pada memori dan koordinasi motoric yang menghambat perkembangan otak pada anak-anak.

Dengan ini sebaiknya mengkonsumsi minuman lain yang mengandung lebih banyak nutrisi dibanding minuman bersoda seperti coca-cola. Akan tetapi, mengonsumsi coca-cola dengan jumlah yang sedang tidak akan berdampak buruk pada kesehatan.

Manfaat Bubble Tea Bagi Kesehatan

Penutup

Demikian yang dapat dapur ocha sampaikan, tentang sejarah coca cola di produksi, semoga dapat menambah wawasan bagi kita semua, sampai berjumpa kembali di dapurocha.com terima kasih.

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *